Sabtu, 02 September 2017

SUP TULANGAN SAPI (ala saya)

Sup tulang sapi (perdana)



Rasanya apa saja yang berhubungan dengan yang namanya masakan apapun itu bisa berupa kue atau masakan lainnya adalah perdana buat saya.
Secara bidang ini adalah  ranah tidak suka dan tidak bisa. Tapi wajib dikerjain. Namanya juga mau keluar dari zona nyaman. Dan anak-anak adalah rekan yang oke buat mencoba apa saja bersama.


Seperti sore kemaren, nga pernah disangka kami dikasih 2 kupon. Awalnya Cuma satu saja tentu saja ini buat nenek (nenek kan janda berusia lanjut jadi wajarlah dikasih kupon kurban). Ternyata karena saya yang nyambut tuh kupon karena nenek sedang keluar kota. Panitia malah menambahkan 1 lagi.. ya diterima saja rezeki buat nenek lah.


Dan siang ini tugas abang daffa menukarkan kupon kurban tersebut ke panitia kurban dirumah salah satu warga. 2 kantong kresek hitam dengan berat masing-masing setengah kilo.

Tentu saja saya bingung mau dibikin apa nih daging. Sebelum nenek datang saya sudah memilah daging tersebut di beberapa plastik bening untuk penyimpanan daging supaya lebih higenis. Daging has dalam dikumpulin per porsi makan, daging dengan lemak juga dikumpulin dan tulang-tulang yang masih ada daging menempel inilah yang mau dibikin masakan.

Setelah serching beberapa resep di cookpad. Akhirnya daging tulangan tersebut saya putuskan disup aja. Kebetulan tadi siang karena keasyikan mencuci piring jadinya nasinya kekeringan dipanci.
Emang di rumah nenek kan masih masak nasinya dengan cara konvensional alias harus dipindah lagi ke dandang setelah diaron.

Sup tulangan sederhana jadi pilihan. Berhubung bumbu dan pretelannya nga punya alias emang nga ada persiapan akan dikasih daging ya akhirnya seadanya aja sup tulangan ini dibikin.

Butuh 1 jam merebus daging yang ada ditulangan agar empuk. Dan akhirnya sup tulangan dengan kacang tanah selesai ( sisa bikin kue kacang). Dalam sekejap habis ludes dimakan berlima.


Alhamdulillah meski darurat pembuatan dan bahannya. Yang penting semua suka dan ludesss.



Yuliana
1 September 2017

Tidak ada komentar:

Posting Komentar