Selasa, 03 April 2018

Cuci Pakaianku

#Day14
#tantangan10hari
#level9
#kuliahbunsayiip
#thinkcreative


Sore ini seperti biasa, saya mengantar abang Daffa untuk mengaji. Sepulang dari TPQ, saya lihat Alta sedang sibuk di teras samping. Rupanya dia sedang mencuci bajunya sendiri. Setelah saya puji dia sudah bantu meringankan cucian saya. Dia pun menjawab kalo dia lihat bajunya yang kemaren dia taroh sembarangan di lantai terus diapun berinisiatif untuk mencucinya. Katanya agar bisa dipakai secepatnya.

Alhamdulillah, dia sudah mulai memikirkan kenapa baju harus dicuci. Dia sudah memikirkan  teori  sebab akibat. Saya pun mengapresiasinya dengan pelukan dan mengatakan bahwa saya bangga kepadanya. Altapun tersenyum dan kembali melanjutkan maen bersama sepupunya yang  memang sedari tadi mendampingi dia sedang menjemur pakaian.

Anak-anak memang sudah memiliki daya pikir mereka jika kita sebagai orangtua mau mempelajari dan bersabar dalam prosesnya. Terburu-buru dan tidak sabar hanya akan mendatangkan stres pada anak dan kita.
Anak-anak adalah peniru meskipun kita tidak merasa memberikan contoh kepada mereka. Namun segala polah kita adalah contoh yang akan mereka pelajari dan ikuti.
Meminta anak usia 5 tahun untuk mencuci bajunya sendiri mungkin memang belum waktunya. Namun mengenalkan anak  akan tanggungjawab sudah harus sedari dini.  Daripada kita melarang atau memaksakan sebuah tanggungjawab atau sebuah kebiasaan. Lebih baik kita memperkenalkan anak-anak dengan teori sebab akibat. Daripada kita berteriak atau menyuruh sampai mulut berbusa.

Kenapa harus mandi?

Kenapa harus sikat gigi?

Kenapa harus mencuci baju?

Kenapa begini kenapa begitu?

Jika hanya memberikan mereka perintah ataupun contoh tidak semua anak akan melakukan seperti keinginan kita. Pemahamanlah yang harus dibangun. Memang tidak instan. Semua ada proses sesuai daya nalar dan pikiran mereka. Namun ketergesaan juga tidak akan membuat semua pihak senang.

Jadi bersabarlah akan sebuah proses. Tetap  dampingi anak-anak dalam kreatifitas ala mereka.

Yuliana, 4 April 2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar